Penulis: Andria Kencana| Editor: Ratna MU Harahap
Hai Observer, siapa yang sedang proses renovasi atau sedang proses mempercantik ruangan di hunian. Untuk mencari inspirasi, tak jarang kita mencari di Pinterest atau di website-website interior. Tapi tahukah Observer, ternyata desain atau barang yang dianggap trendi tidak semuanya sebagus yang terlihat. Bahkan mungkin beberapa bisa membahayakan!
Beberapa desainer interior dari apartmenttheraphy.com berbagi mengenai desain atau barang yang dianggap trendi, namun ternyata beresiko cukup tinggi. Apa sajakah itu?
1. Floating Shelf atau Rak Tempel
Nah, memang secara kasat mata floating shelf ini enak dilihat dan yang terpenting adalah langsung meningkatkan estetika ruangan beberapa poin. Pemasangannya pun tampak mudah,bahkan kalau kita lihat beberapa seller di marketplace sudah menyertakan perekat yang diklaim cukup kuat untuk menempel rak ini ke dinding.
Yang kadang terlupakan adalah kekuatan dari material dindingnya sendiri. Apalagi kalau kita tinggal di apartemen yang dindingnya cenderung tipis. Dinding tipis dikombinasi dengan perekat yang kurang baik bisa mengakibatkan jatuhnya rak tempel ini beserta segala isi di atasnya.
Kuncinya adalah jangan hanya ditempel, tapi harus diskrup ke dalam dinding. Dan jangan taruh barang-barang berat di atasnya.
2. Peralatan Dapur Vintage
Kadang kita suka tidak tahan kalau melihat benda-benda atau peralatan dapur yang vintage di marketplace. Tahan dulu keinginan anda untuk membeli, coba pastikan apakah benar masih berfungsi dengan baik dan kalau rusak apa masih ada yang jual sparepartnya. Beberapa peralatan tua ini sebenarnya beresiko untuk menimbulkan korsleting listrik yang bisa mengakibatkan kebakaran.
Hmm, saran saya sih mungkin beli peralatan baru yang memiliki desain vintage atau desain yang klasik seperti KitchenAid, SMEG atau Ariete yang bisa dengan mudah kita dapatkan di gerai-gerai elektronik
3.Dinding Bata Ekspos
Nah, dinding bata memang terlihat estetik,menambah nilai keunikan sebuah ruangan. Namun ternyata, dinding bata yang berpori tidak baik untuk insulasi ruangan. Dinding ekspos bata bisa membuat ruangan menjadi lebih lembab, dan juga member akses untuk serangga masuk ke rumah kita. Kalau ternyata memang ingin menggunakan dinding bata, lebih baik bila menambahkan cairan pelapis dan sealant yang akan menutup celah-celah dari dinding bata ini.
4.Tangga tanpa railing
Ketika saya browsing di pinterest, salah satu hal yang bisa menambah nilai estetika adalah dengan membuang railing / pegangan tangga.
Padahal pegangan tangga diciptakan atas dasar nilai- nilai keselamatan di rumah. Pegangan tangga bisa mencegah terjadinya kecelakaan atau cedera akibat jatuh, dan di dunia konstruksi sesungguhnya ada ketentuan yang menyebutkan bahwa jika jumlah anak tangga sudah lebih dari 4, maka kita wajib menyediakan railing/ pegangan.
Nah Observer, itu tadi adalah hal-hal yang secara visual menarik dan estetik, yang kadang lebih ditonjolkan dari pada nilai-nilai keselamatan. Padahal apa gunanya instagrammable house kalau ternyata akan membawa cedera di kemudian hari.
Referensi:
