Memang, tinggal di apartement membutuhkan banyak penyesuaian. Beberapa teman saya yang sudah mulai menempati apartemen mereka di Asatti Chalcedony beberapa kali membahas hal ini. Beruntungnya mereka karena pengembang dan pengelola Apartemen Asatti Chalcedony ini adalah Sinarmas Land, developer yang sudah berpengalaman puluhan tahun, sehingga sudah memiliki peraturan yang cukup jelas untuk para penghuni dan pengawasan yang cukup baik.
Mereka bilang dibanding dengan tempat tinggal sebelumnya, di Asatti Chalcedony jauh lebih nyaman dan aman. Tak heran juga kalau banyak mahasiswa yang menjadi penghuninya, selain lokasi cukup dekat dengan kampus, ternyata orang tua juga merasa aman untuk melepas anak mereka hidup mandiri di apartemen. Memang, karena Asatti Chalcedony ini adalah low rise apartemen, hanya 4 tingkat, unit nya juga tidak terlalu banyak seperti apartemen lain. Lingkungan Asatti Chalcedony yang dekat dengan wilayah hunian juga membuat kawasan sekitar terasa lebih kekeluargaan.
Teman-teman saya juga merasa lebih nyaman tinggal di Apartemen Asatti Chalcedony ini, karena tetangga-tetangga unitnya terlihat baik baik, kebanyakan mereka yang bekerja di area BSD, mahasiswa atau pun keluarga baru. Salah satu teman saya memutuskan pindah ke Asatti Chalcedony, karena di apartemen lamanya ada beberapa tetangga nya yang profesinya kurang baik, ia pun beberapa kali mengalami kejadian kurang menyenangkan karena lingkungan yang kurang baik ini.
Saya akhirnya berdiskusi dengan teman–teman, kira-kira apa sih yang harus kita jaga supaya hidup bertetangga di apartemen ini lebih nyaman. Berikut beberapa hasil diskusi kami :
1. Jagalah volume suara, baik itu suara TV dan music, maupun volume suara anda sendiri.
Masalah kebisingan inilah yang kadang menjadi sumber keributan antar penghuni apartemen. Rapatnya unit apartemen ini membuat suara-suara yang anda buat di unit anda sangat mungkin terdengar dengan jelas di unit tetangga. Maka jagalah volume tv anda, pakailah headphone jika ingin mendengar musik keras keras, dan jaga volume suara ketika mengobrol atau tertawa.
Untuk anda yang punya anak, ajari juga mereka untuk menjaga supaya tidak terlalu berisik karena akan mengganggu orang lain.
2. Fungsikan apartemen anda hanya sebagai tempat tinggal.
Jangan gunakan ruang apartemen sebagai kantor atau fungsi komersial karena mobilitas yang terjadi pada tempat usaha pasti akan berbeda. Hilir mudik anda dan pekerja tentu akan menganggu tetangga unit anda. Belum lagi kalau ada tamu-tamu yang datang berkunjung, pasti akan menganggu privacy penghuni lainnya.
3. Menjaga kebersihan tempat tinggal dan fasilitas umum di gedung apartemen anda.
Jangan tinggalkan plastik sampah di depan unit anda, bawalah ke tempat yang memang dikhususkan untuk pembuangan sampah. Jangan pula meninggal bekas bekas sampah di area umum, seperti lift dan kolam renang.
4.Tidak menguasai sejumlah peralatan atau fasilitas apartemen seorang diri.
Teman saya sempat beradu argument dengan tetangga unit apartemennya yang suka dengan seenaknya memarkir mobil di area parkir teman saya yang memang belum digunakan tanpa permisi. Beberapa kali ada tamu atau keluarga yang berkunjung tapi sulit parkir karena space parkirnya digunakan tetangganya.
Teman saya yang lain juga rebut dengan tetangga unit apartemennya yang kerap mengajak teman-teman dan keluarganya berkumpul di kolam renang, dan bersikap seakan akan hanya mereka yang memakai kolam ini.
5. Sebisa mungkin hindari untuk memasak makanan yang memiliki bau menyengat.
Ternyata selain polusi suara, ada juga polusi udara di apartement. Bayangkan, dengan letak yang berdekatan apabila ada tetangga yang memasak makanan dengan bau menyengat, pasti aromanya akan menguar kemana mana, sehingga akan mengundang complain dari tetangga lain yang merasa terganggu.
6. Saling menghormati dan toleransi terhadap privasi penghuni apartement lainnya.
Penghuni apartement ini terdiri dari beragam jenis manusia dan beragam jenis kepribadian. Kita akan berinteraksi dan beraktivitas di tempat yang sama dengan mereka. Jangan merasa mereka yang berbeda itu berada di level yang lebih rendah dari anda. Tetaplah jaga hubungan baik dengan tetangga, siapa tahu
suatu saat nanti anda butuh bantuan dari mereka. Walau begitu, anda tetap harus waspada, Apabila terlihat sesuatu yang mencurigakan, segera laporkan pada pengelola gedung.
