Penulis: Christopher Rahardja| Editor: Ratna MU Harahap
Pesawat tentu membutuhkan bahan bakar, untuk operasionalnya, bahan bakar yang digunakan adalah avtur. Pesawat jet komersil biasanya memiliki tangki bahan bakar yang besar untuk memaksimalkan jarak tempuh.
Untuk pengisian bahan bakar, pastinya dibutuhkan biaya yang cukup besar. Pasti Observers penasaran kira-kira berapa besar biaya untuk mengisi penuh tangki bahan bakar pesawat terbangkan? Yuk simak artikel ini!
Biaya untuk mengisi penuh tangki pesawat terbang dengan avtur ditentukan oleh dua faktor, harga avtur dan kapasitas tangki pesawat terbang. Untuk harga sendiri, di Indonesia avtur tergolong murah (atau malah sangat murah), misalnya di bandara Soekarno Hatta, harga avtur Pertamina yang sudah termasuk biaya antar hanya Rp. 8.107,05 per liter.
Sementara kapasitas tangki pesawat sangat beragam.Namun mari kita tengok kapasitas tangki Airbus A320neo, pesawat andalan Batik Air yang sekarang kabarnya sedang dipesan sebanyak 112 unit.
Airbus A320neo menurut website Airbus punya kapasitas tangki sebanyak 26.730 liter. Jika dikalikan, 26.730 liter x Rp. 8.107,05 hasilnya sekitar Rp. 216.701.446.Sangat mahal, dan itu baru untuk pengisian tangki bahan bakar Airbus A320neo di bandara Soekarno Hatta yang punya harga avtur sangat murah.
Kalau di bandara lain bagaimana? Nah, kita ambil contoh di bandara John F. Kennedy. Bandara utama New York ini, harga avturnya sendiri adalah $0,686 per liternya, atau jika dikalikan dengan kurs dollar yaitu Rp. 14.500 per dollar adalah Rp. 9.947 per liter. Kalikan saja dengan kapasitas tangki Airbus A320 neo, maka biaya yang dibutuhkan untuk mengisi bahan bakar saja adalah Rp. 265.883.310. Sangat mahal ya Observers!
Bagaimana dengan pesawat lain? Mari kita ambil contoh Airbus A380, pesawat penumpang terbesar sedunia. Dengan kapasitas tangki 315.292 liter yang dapat menempuh jarak hingga15.700 km, jika ada sebuah Airbus A380 mengisi penuh tangka bahan bakarnya di Jakarta maka biayanya akan menjadi Rp. 2.556.088.008! Ya! 2 miliar 500 juta lebih biaya yang dibutuhkan untuk mengisi penuh tangki bahan bakar Airbus A380 di Jakarta! Bisa beli S Class baru! Dan itu baru di Jakarta. Kalau di bandara lain yang harga avtur bisa 10 ribu per liter, sudah dipastikan biayanya akan lebih tinggi, bisa tembus 3.1 miliar lebih!
Asumsikan satu unit Airbus A380 tersebut menempuh jarak 22 ribu kilometer per hari, dalam sehari biaya bahan bakarnya mencapai 2 milyar 556 jutaan rupiah, jika hitungannya pakai avtur Pertamina di Soekarno Hatta. Biaya BBMnya sebulan bisa mencapai Rp. 76.682.640.258,dan kalau setahun? Bisa mencapai Rp. 920.191.683.096. Hampir 1 triliun biaya yang harus dikeluarkan maskapai penerbangan untuk keperluan bahan bakar 1 unit Airbus A380. Luar biasa!
Sementara, pesawat andalan Garuda Indonesia , yaitu Boeing 737-800 punya kapasitas tangki 26.035 liter. Jika mengisi avtur di bandara Soekarno Hatta, butuh biaya Rp. 211.067.046 untuk mengisi penuh tangki bahan bakarnya.
Airbus A330neo? Kapasitas tangkinya menurut website Airbus adalah 139.090 liter. Kalau satu maskapai mengisi penuh bahan bakar buat 1 unit Airbus A330neo di bandara Soekarno Hatta biayanya akan menjadiRp. 1.127.609.584
Sangat mahal ya Observers. Itu baru biaya yang harus dikeluarkan maskapai penerbangan untuk mengisi bahan bakar 1 unit pesawatnya saja. Bayangkan biaya yang harus dikeluarkan untuk semua unit pesawat terbang yang dimiliki maskapai penerbangan tersebut. Pastinya sangat luar biasa besarnya. Tidak heran mengapa pesawat terbang merupakan moda transportasi dengan harga tiket tertinggi jika dibandingkan dengan moda transportasi darat dan laut, walaupun memang jangka waktu tempuhnya paling cepat di antara moda lain.
